Mayat ditemukan di sekitar ITS Surabaya, LAGI!

    Surabaya 19 Juni 2013_Mendadak jalan Arif Rahman Hakim yang bertepatan dengan akses keluar masuk mahasiswa ITS bagian belakang hampir macet total. Warga Sukolilo, Keputih dan sekitarnya digegerkan dengan ditemukannya sosok mayat di sungai belakang kampus ITS Surabaya. Mayat ini dipastikan berjenis kelamin wanita dilihat dari pakaian yang dikenakannya (kaos dan celana pendek warna hitam) tinggi badan sekitar 160 cm dengan rambut sekitar se-bahu diikat di belakang. Kerumunan warga sekitar ditambah dengan pengguna jalan yang ikut berhenti untuk melihat secara langsung mayat wanita tersebut. Sebelumnya, beberapa bulan yang lalu juga ditemukan mayat seorang wanita di daerah kebun sekitar ITS korban pemerkosaan dan pembunuhan.

 

Mayat korban yang diduga pembunuhan

Suasana Rabu malam ini (mulai sekitar jam 18.00 WIB) semakin ramai karena banyaknya para pengguna jalan melambatkan kendaraannya karena penasaran. SKK (Satuan Keamanan Kampus) ITS Surabaya ikut serta membantu aparat kepolisian menertibkan pengguna jalan untuk melancarkan arus lalu lintas jalan Arif Rahman Hakim ini. Menurut para saksi, mayat wanita ini dilihat pertama kali oleh seorang warga bernama Kasiyono (29) yang tinggal di daerah Asempayung tak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang saat itu sedang mencari ikan dengan cara "menyetrum" di sekitar sungai sekitar pukul 14.30 WIB bersama para pemancing yang lain. Warga pertama kali melihat ada sesuatu yang menyangkut di aliran bawah jembatan menuju perumahan Puri Galaxy dan mengira itu adalah boneka yang dibuang oleh pemiliknya karena tertutup sampah plastik dan lumut. Namun, lama kelamaan setelah sampah itu terbawa arus, diperhatikan ternyata itu adalah mayat seorang wanita. ” Tak kiro mau iku boneka mas, nyantol nang isor jembatan kono, mau awale sek ketutupan sampah, eh suwe-suwe ternyata iku mayit”, (Saya kira itu tadi boneka mas, nyangkut di bawah jematan situ, awalnya masih tertutup sampah, eh lama-lama ternyata itu mayat) ujarnya.

 

Kasiyono   (29) Saksi penemuan Mayat 

di Sungai belakang ITS 19 Juni 2013

Berdasarkan keadaan awal mayat tersebut, diperkirakan mayat itu meninggal sekitar satu hari, terlihat dari badannya yang belum benar-benar membengkak dan adanya bercak darah di tumit kaki kanannya yang masih berbekas. Selain itu dilihat sekilas, tidak ada bekas luka penganiayaan di sekitar bagian tubuh yang terlihat. Pihak berwajib masih menunggu tim untuk  menyelediki kasus ini lebih mendalam. Beberapa pihak kepolisian yang tiba terlebih dahulu di lokasi membantu menertibkan lalu lintas yang semakin padat. Sekitar pukul 19.15 WIB akhirnya Bareskrim Polda setempat datang untuk mengevakuasi mayat tersebut. Untuk mengantisipasi kasus seperti ini pihak kepolisian menghimbau kepada warga bahkan para mahasiswa untuk lebih berhati-hati dalam bepergian malam atau dengan orang yang baru dikenal. Modus seperti ini biasanya tidak hanya kasus pemerkosaan namun kadang juga kasus kriminal. Salah satu SKK ITS Surabaya pun juga mengatakan hal yang sama. ” Seharusnya warga dan mahasiswa bisa lebih berhati-hati dan juga dapat belajar dari pengalaman kejadian yang telah terjadi “, ujar salah satu SKK ITS yang sedang repot mengurus lalu lintas yang sangat padat. Memang benar, melihat dari beberapa kasus yang telah terjadi seharusnya warga sekitar mampu belajar dan waspada. Sampai berita ini saya tulis belum diketahui kejelasan identias mayat wanita tersebut, saya mengharapkan kita saling peduli kepada sekitar, mungkin ada sanak saudaranya yang sedang berada di sekitar surabaya untuk segera dihubungi,dan apabila sempat tahu kejadian yang diduga pembunuhan ini harap segera melapor pada pihak berwajib. Terakhir pesan saya ayo kita semua waspada, kita jaga keluarga kita, dari pergaulan bebas dan orang-orang yang mungkin mencurigakan. Kita jaga etika tentang menghargai norma-norma yang ada di sekitar kita baik norma agama, sosial, dan lainnya.

-Betapa kita melihat di sekitar kita sekarang, degradasi moral, saat para wanita masih berkeliaran di tengah malam dengan orang yang bukan keluarganya, berpakaian kurang sopan, dan lainnya. Mungkin ini juga yang menyebabkan setan di sekitar kita menggoda dan menjerumuskan kita kepada kemaksiatan-

Silahkan disebar bila bermanfaat ^_^

#maribelajarbersama #belajarmenjadimanusia ^_^