MENGHADAPKAN WAJAH
KE ARAH KHOTHIB SAAT KHUTHBAH
Salah satu Sunnah Mansiyyah (Sunnah yang dilupakan) atau mungkin tidak diketahui oleh kebanyakan kaum muslimin saat ini adalah:
"MENGHADAPKAN WAJAH KE ARAH KHOTHIB SAAT KHUTHBAH"
Kita melihat hari ini, saat pelaksanaan sholat Jum'at dan Khothib sedang berkhuthbah, banyak dari jama'ah yang tidak menghadapkan wajah ke arah Khothib. Ironisnya, fenomena yang tidak sesuai sunnah ini juga terjadi di banyak masjid kaum yang dikenal berpegang dengan Manhaj Sunnah.
Kita saksikan, saat Khothib sedang berkhutbah, banyak dari jama'ah yang tidak menghadapkan wajah ke arah Khothib. Mereka tetap menghadap ke arah dinding, tetap menghadap lurus, tertunduk ke bawah, mengantuk, melihat ke samping, bahkan ada yang menghadap berpaling dari imam (Khothib).
Ini jelas menyalahi Sunnah Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan para Shahabat.
'Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu 'anhu berkata:
"Jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sudah berdiri di atas mimbar, maka kami langsung menghadapkan wajah kami ke arah beliau". (Shahih At-Tirmidzi)
Abban bin 'Abdillah Al-Bajali berkata: Aku pernah melihat 'Adiy bin Tsabit menghadapkan wajahnya ke arah Khothib jika Khothib tengah berdiri untuk berkhutbah. Lantas aku bertanya, "Aku melihat engkau menghadapkan wajahmu ke arah Khothib. Bagaimana itu?"
Dia menjawab, "Karena aku pernah melihat para Shahabat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melakukan hal itu." (Al-Baihaqi: 3/198. Sanadnya dinilai jayyid oleh Syaikh Al-Albani dalam Silsilah Al-Ahaadiits Ash-Shahiihah)
Al-Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata:
"Jika berkhuthbah Jum'at, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berdiri dan para Shahabat menghadapkan wajah mereka ke arah beliau." (Zaadul Ma'aad: 1/430)
Al-Imam Az-Zuhriy rahimahullah berkata:
"Jika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam sedang menyampaikan khuthbahnya, maka mereka (para Shahabat) mengarahkan wajah mereka kepada beliau sampai beliau selesai dari khutbahnya." (Al-Baihaqi: 3/199)
Bahkan, Al-Imam Ibnul Mundzir rahimahullah menjelaskan:
"Hal ini seolah-olah telah menjadi ijma' (kesepakatan para Ulama)." (Al-Mughni: 3/172)
Inilah Sunnah yang terlupakan itu. Semoga tulisan sederhana ini bisa kembali mengingatkan kita untuk mengamalkannya. Saat Khothib berkhutbah, mari kita hadapkan wajah kita ke arahnya dan mendengarkan materi khuthbah dengan seksama.
Semoga bermanfaat.
Barakallahu fiikum......
0 comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.